Untuk kamu yang sedang putus cinta dan mencari-cari cara move on yang ampuh dari mantan pacar atau mantan pasangan. Kamu perlu sadari dulu bahwa hal itu tidak terjadi pada diri kamu saja. Menurut penelitian, setiap satu hari ada orang yang putus cinta. Walaupun ceritanya berbeda-beda, namun reaksi fisik dan emosional yang dialami sama saja.
Kamu mungkin merasa marah, kesal, dendam, merasa tidak berharga, merasa dikhianati, merasa tergantikan, dsb. Bahkan sampai menyalahkan diri sendiri, merasa diri tidak bernilai, dan sampai ada yang pengen bunuh diri. Mudah-mudahan apa yang kamu alami tidak separah ini yaa.
Sangkin sakit dan perihnya saat putus cinta ditinggalkan mantan pacar, beberapa orang sampai meminta dihipnotis saja agar bisa melupakan mantan pacar. Saya sudah tulis artikel hipnotis lupa dengan mantan pacar di sini.
Sakit hati karena putus cinta kadang kala bisa sampai mengganggu bidang kehidupan kamu yang lain. Jika kamu bekerja atau kuliah mungkin kamu jadi kehilangan semangat, sulit fokus dan berkonsentrasi, tidak kreatif, jadi lambat, dsb.
Sampai akhirnya kamu lelah, letih, dan belajar menerima apa yang telah terjadi. Kamu menjadi lebih bijak dan mulai bisa mengambil sisi positif dari apa yang terjadi. Untuk mempercepat proses move on yang sedang kamu jalani, berikut ini adalah cara move dari mantan pacar yang mungkin bisa membantu kamu.
Kanapa Kamu Perlu Move On Dari Mantan Pacar?
Move on itu artinya bangkit atau bergerak maju. Melanjutkan kehidupan tanpa mantan pacar atau orang yang telah menyakiti kamu. Move on merupakan sesuatu yang perlu dilakukan jika kamu putus cinta (broken heart), ditinggal pacar, dikhianati pacar, dsb.
Jika kamu belum bisa move on dari mantan pacar, artinya kamu masih mengizinkan dia sebagai konsep dalam diri kamu, sebagai memori dan kenangan, sehingga akan membuat pria/ wanita yang lain susah masuk ke dalam kehidupan kamu.
Kamu akan membanding-bandingkan pria/ wanita lain yang berhubungan dengan kamu dengan memori mantan pacar kamu itu. Akibatnya hubungan romansa menjadi tidak sehat. Pria/ wanita baru yang berhubungan dengan kamu akan merasa tidak nyaman karena dibanding-bandingkan, dsb.
Bagaimana Cara Move On?
Berikut ini adalah tips-tips atau cara yang perlu kamu lakukan jika ingin move on dari mantan pacar yang telah menyakiti kamu.
1. Menerima Kejadian Itu Telah Terjadi
Ada suatu masa saat kamu baru putus cinta/ ditinggalkan mantan pacar, yang disebut dengan fase denial (menyangkal). Pada fase ini kamu seolah-olah tidak menerima bahwa hal itu telah terjadi di dalam kehidupan kamu. Ini merupakan hal yang wajar. Pada masa ini mungkin kamu masih merasa punya harapan dan keinginan seandainya pacar kamu kembali lagi.
Namun kamu perlu segera melewati masa-masa itu, dan jangan berlama-lama di fase itu. Kamu perlu menyadari bahwa kejadian itu memang telah terjadi di dalam kehidupan kamu. Kamu tidak perlu menyangkal lagi, berlari, atau menghindar dari kenyataan. Karena hal itu justru akan membuat kamu semakin larut di dalam kesedihan, depresi, dan frustasi. Terimalah kejadian itu menjadi bagian dari kehidupan kamu.
Sadari bahwa semua yang terjadi adalah bagian dari rencana terbaik Tuhan untuk membentuk diri kamu. Tidak ada yang sia-sia dari rencana-Nya.
2. Ambil Sisi Positifnya
Sekarang lihatlah sisi positif dari apa yang terjadi kepada kamu.
Bukankah lebih bagus kalau dia memutuskan kamu sekarang? Sebelum kamu memiliki nama baik, karir atau jabatan yang bagus, lebih terkenal, lebih kaya, dan memiliki anak-anak?
Bukankah lebih bagus kejadian itu terjadi sekarang? Artinya kamu bisa tahu perilakunya yang tidak setia sebelum semuanya berjalan terlalu jauh?
Bukankah lebih bagus mengetahui bahwa perilakunya memutuskan hubungan dengan kamu artinya dia telah menunjukkan dirinya tidak sekualitas dengan diri kamu?
Bukankah kamu harusnya bersyukur, bahwa ada orang yang lebih baik dan layak sedang dipersiapkan Tuhan untuk kamu?
Apa lagi sisi positif yang dapat kamu ambil dari kejadian itu? Kamu boleh merenungkannya dalam-dalam.
Selain itu kamu juga dapat melakukan instropeksi diri sendiri. Mungkin saja hal itu terjadi karena kesalahan kedua belah pihak. Tanyakanlah kepada diri senidir;
Apa yang mungkin menjadi kelemahan diri saya? Sikapkah, cara berkomunikasikah, penampilankah, atau apa? Lalu perbaikilah kesalahan-kesalahan itu.
Berterima kasihlah kepada Tuhan bahwa kamu telah dihadirkan seseorang untuk menunjukkan kesalahan-kesalahan kamu sehingga bisa segera kamu perbaiki. Jadikan mantan pacar itu sebagai “guru kehidupan” dalam percintaan kamu.
3. Memaafkan Kesalahannya & Memaafkan Diri Sendiri
Sebelum kamu memaafkan mantan pacar, ada beberapa hal tentang konsep memaafkan yang perlu kamu ketahui:
Memaafkan BUKAN berarti melupakan. Tentu saja kamu tetap akan ingat kepada mantan pacar dan apa yang telah dilakukannya kepada kamu. Karena memang memaafkan bukan berarti melupakan.
Memaafkan BUKAN tanda lemah. Justru hanya orang-orang yang kuatlah yang mampu memaafkan kesalahan orang lain.
Memaafkan BUKAN berarti mengijinkan kejadian yang sama terulang lagi. Ya, ini adalah salah satu bentuk ketegasan dan penghargaan kepada diri sendiri. Memaafkan bukan berarti mengizinkan diri kita dinjak-injak oleh perilaku semena-mena orang lain.
Memaafkan BUKAN untuk orang lain. Memaafkan adalah untuk kebaikan diri kamu sendiri. Jadi memaafkan tidak perlu memberi tahu orang yang manyakiti kamu. Memaafkan adalah sikap yang bisa dilakukan di dalam hati.
Memaafkan BERARTI kita menerima dengan hati yang lapang atas apa yang telah dilakukan orang lain kepada diri kita untuk kebaikan diri kita sendiri.
Kadang kala memaafkan terasa susah sekali. Cuma seperti nasehat yang indah didengar namun susah untuk dijalankan. Terutama jika peristiwa itu sangat menyakitkan sehingga menyimpan dendam dan emosi yang berlebihan. Jika kamu merasa sulit sekali untuk memaafkan, kamu bisa mencari bantuan dari profesional seperti Psikolog, Hipnoterapis, dan sebagainya. Saya akan membahas tentang terapi memaafkan ini di kesempatan yang lain.
Kamu juga perlu memaafkan diri sendiri. Berhenti menyalahkan diri sendiri dan menganggap semua kesalahan ada pada diri kamu. Biarlah yang lalu menjadi masa lalu. Sekarang kamu sudah putuskan untuk move on dan menerima dan memaafkan semua kesalahan yang sudah kamu lakukan.
4. Terus Tingkatkan Kualitas Diri Kamu
Kalau mau dikatakan sebagai balas dendam, maka ini adalah “balas dendam” terbaik yang bisa kamu lakukan kepada mantan pacar. Teruslah tingkatkan kualitas diri kamu dengan menambah wawasan dan pengetahuan, menjaga kesehatan dan penampilan, perbanyak bergaul dan bersosialisasi, ambil peran di lingkungan sekitar, capai prestasi di kantor/ kampus, organisasi, lakukan hobby yang kamu senangi, dsb.
Sampai suatu waktu di masa depan, mantan pacar kamu itu akan melihat diri kamu menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya. Ia cuma bisa terpesona dengan diri kamu yang sekarang. Kamu jauh lebih bahagia dan sukses tanpa dirinya. Ini akan menampar dirinya dan menunjukkan bahwa dirinya tidak berarti apa-apa dalam kehidupan kamu.
Ingat, semua hal tersebut dapat terjadi saat kamu putuskan untuk move on dan bangkit sekarang juga!
5. Buka Diri Kamu Terhadap Wanita/ Pria Lain
Beberapa mindset (pemikiran) keliru yang membuat kamu sulit move on dari mantan pacar adalah bahwa cuma dia pria/ wanita yang bisa membuat kamu bahagia. Atau cuma dia yang bisa mengerti kamu, cuma dia pria/ wanita yang baik di dunia ini, dst. Padahal ada banyak pria/ wanita lain di luar sana yang lebih baik dari mantan pacar kamu itu.
Bukalah diri dan hati kamu terhadap pria/ wanita lain. Bersosialisasi dan bergaullah dengan banyak orang. Kelak kamu akan menemukan pria/ wanita lain yang lebih baik dan sekualitas dengan diri kamu.
Demikianlah tips sederhana cara move on dari mantan pacar yang dapat saya berikan. Jika kamu butuh teman curhat atau terapi untuk memulihkan kondiri mental/ emosional kamu yang terguncang hebat, kamu bisa mendapat bantuan Hipnoterapi di klinik hipnoterapi yang saya kelola.